青二才(あおにさい)=bau kencur, masih hijau
空樽は音が高い(あきたるはおとがたかい)=tong kosong nyaring bunyinya
暑さも寒さも彼岸まで(あつさもさむさもひがんまで)=masa yang mudah dilalui (tak begitu dingin dan juga panas), yakni saat penghujung musim panas dan penghujung musim semi (HIGAN)
一石二鳥(いっせきにちょう)=sambil menyelam minum air, sekali merengkuh dayung, dua, tiga pulau terlampaui
嘘も方便(うそもほうべん)=bohong demi kebaikan (ada kalanya bohong itu perlu)
噂をすれば影(うわさをすればかげ)=kalau menggosip, orangnya pasti datang
瓜二つ(うりふたつ)=bagai pinang dibelah dua (sesuatu yang mirip/serupa/kembar)
鬼に金棒(おににかなぼう)=semakin bertambah kuat (seperti jin diberi gada)
苦あり楽もあり(くありらくもあり)=ada senang ada susah
苦しい時の神頼み(くるしいときのかみだのみ)=bahaya berlalu, Tuhan dilupakan (hanya saat ditimpa kesusahan saja berdoa/memohon kpd Tuhan)
五十歩百歩(ごじゅうほひゃっぽ)=tak jauh beda, alhasil sama saja halnya (setali tiga uang)
郷に入っては郷に従う(ごうにいってはごうにしたがう)=di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung
転ばぬ先の杖(ころばぬさきのつえ)=sedia payung sebelum hujan
弘法にも筆のあやまり(こうぼうにもふでのあやまり)=tiada gading yang tak retak; alkisah dulu ada orang bernama Gobo-san yang pandai sekali menulis kaligrafi Kanji
先立つ物は金(さきだつものはかね)=uang adalah nomor satu/yang paling didahulukan adalah uang
猿も木から落ちる(さるもきからおちる)=sepandai-pandai tupai melompat akhirnya gawal/jatuh juga
酸いも甘いも噛み分ける(すっぱいもあまいもかみわける)=banyak makan asam garam (banyak pengalamannya/tahu seluk beluknya)
住めば都(すめばみやこ)=tinggal di tempat baru, lama kelamaan terbiasa seperti kampung halaman sendiri
十人十色(じゅうにんといろ)=sepuluh orang sepuluh warna; setiap orang berbeda akan pikiran dan kegemarannya
棚から牡丹餅(たなからぼたもち)=seperti mendapat durian runtuh (mendapat rezeki yang tak diduga)
泣き面に蜂(なきつらにはち)=waktu nangis tersengat lebah; sudah jatuh tertimpa tangga (mendapat kemalangan bertubi-tubi/berturut-turut)
泥縄式(どろなわしき)=bersiap-siap atau berbenah diri setelah peristiwa terjadi
七転び八起き(ななころびやおき)=jatuh tujuh kali bangun delapan kali; tidak patah semangat dan pantang menyerah
寝耳に水(ねみみにみず)=kaget karena mendengar pertama kali tiba-tiba (bagai kuping tidur terkena air)
猫に小判(ねこにこばん)=memberi barang kepada seseorang yang tidak tahu kegunaannya
恥を受けるより白骨の方がまし(はじをうけるよりしろぼねのほうがまし)=lebih baik putih tulang daripada berputih mata (lebih baik mati daripada menanggung malu), lebih baik berkalang tanah daripada bercermin bangkai
覆水盆に返らず(ふくすいぼんにかえらず)=air yang tumpah di baki tak bisa dikembalikan; nasi sudah menjadi bubur
豚に真珠(ぶたにしんじゅ)=seperti kera diberi kaca/laksana kera mendapat bunga (mendapat sesuatu tapi tak tahu faedah/manfaatnya)
実るほど頭の下がる稲穂かな(みのるほどあたまのさがるいなほかな)=seperti ilmu padi, makin berisi makin merunduk (seseorang yang semakin luhur dan mulia, namun semakin merendah hatinya)
空樽は音が高い(あきたるはおとがたかい)=tong kosong nyaring bunyinya
暑さも寒さも彼岸まで(あつさもさむさもひがんまで)=masa yang mudah dilalui (tak begitu dingin dan juga panas), yakni saat penghujung musim panas dan penghujung musim semi (HIGAN)
一石二鳥(いっせきにちょう)=sambil menyelam minum air, sekali merengkuh dayung, dua, tiga pulau terlampaui
嘘も方便(うそもほうべん)=bohong demi kebaikan (ada kalanya bohong itu perlu)
噂をすれば影(うわさをすればかげ)=kalau menggosip, orangnya pasti datang
瓜二つ(うりふたつ)=bagai pinang dibelah dua (sesuatu yang mirip/serupa/kembar)
鬼に金棒(おににかなぼう)=semakin bertambah kuat (seperti jin diberi gada)
苦あり楽もあり(くありらくもあり)=ada senang ada susah
苦しい時の神頼み(くるしいときのかみだのみ)=bahaya berlalu, Tuhan dilupakan (hanya saat ditimpa kesusahan saja berdoa/memohon kpd Tuhan)
五十歩百歩(ごじゅうほひゃっぽ)=tak jauh beda, alhasil sama saja halnya (setali tiga uang)
郷に入っては郷に従う(ごうにいってはごうにしたがう)=di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung
転ばぬ先の杖(ころばぬさきのつえ)=sedia payung sebelum hujan
弘法にも筆のあやまり(こうぼうにもふでのあやまり)=tiada gading yang tak retak; alkisah dulu ada orang bernama Gobo-san yang pandai sekali menulis kaligrafi Kanji
先立つ物は金(さきだつものはかね)=uang adalah nomor satu/yang paling didahulukan adalah uang
猿も木から落ちる(さるもきからおちる)=sepandai-pandai tupai melompat akhirnya gawal/jatuh juga
酸いも甘いも噛み分ける(すっぱいもあまいもかみわける)=banyak makan asam garam (banyak pengalamannya/tahu seluk beluknya)
住めば都(すめばみやこ)=tinggal di tempat baru, lama kelamaan terbiasa seperti kampung halaman sendiri
十人十色(じゅうにんといろ)=sepuluh orang sepuluh warna; setiap orang berbeda akan pikiran dan kegemarannya
棚から牡丹餅(たなからぼたもち)=seperti mendapat durian runtuh (mendapat rezeki yang tak diduga)
泣き面に蜂(なきつらにはち)=waktu nangis tersengat lebah; sudah jatuh tertimpa tangga (mendapat kemalangan bertubi-tubi/berturut-turut)
泥縄式(どろなわしき)=bersiap-siap atau berbenah diri setelah peristiwa terjadi
七転び八起き(ななころびやおき)=jatuh tujuh kali bangun delapan kali; tidak patah semangat dan pantang menyerah
寝耳に水(ねみみにみず)=kaget karena mendengar pertama kali tiba-tiba (bagai kuping tidur terkena air)
猫に小判(ねこにこばん)=memberi barang kepada seseorang yang tidak tahu kegunaannya
恥を受けるより白骨の方がまし(はじをうけるよりしろぼねのほうがまし)=lebih baik putih tulang daripada berputih mata (lebih baik mati daripada menanggung malu), lebih baik berkalang tanah daripada bercermin bangkai
覆水盆に返らず(ふくすいぼんにかえらず)=air yang tumpah di baki tak bisa dikembalikan; nasi sudah menjadi bubur
豚に真珠(ぶたにしんじゅ)=seperti kera diberi kaca/laksana kera mendapat bunga (mendapat sesuatu tapi tak tahu faedah/manfaatnya)
実るほど頭の下がる稲穂かな(みのるほどあたまのさがるいなほかな)=seperti ilmu padi, makin berisi makin merunduk (seseorang yang semakin luhur dan mulia, namun semakin merendah hatinya)
http://id.wikiquote.org/wiki/Kategori:Peribahasa_Indonesia
http://www.wisma-bahasa.or.id/jpn/virtual/pribahasa/dai41-50.html
http://www.wisma-bahasa.or.id/jpn/virtual/pribahasa/dai41-50.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar